INFOTERKINI ■ BONTANG- Wali Kota Bontang terpilih Neni Moerniaeni dan Wakilnya Agus Haris menargetkan menuntaskan masalah kemiskinan ekstrim dalam 100 hari pertama kerja. Dalam 4 bulan pertamanya ia bersama Agus Haris bakal kerja ekstra mencapa zero miskin ekstrim.
Neni Moerniaeni mengatakan, setelah menjabat akan memaksimalkan APBD Bontang untuk menekan kemiskinan ekstrim. Dia bersama Agus sudah menyiapkan 7 kebijakan stimulus untuk mencapai zero kemiskinan esktrim.
Adapun program tersebut meliputi;
Bantuan permodalan tanpa bunga pelatihan pendampingan, pemasaran.
BPJS Gratis/ Pendidikan gratis.
Satu sarjana satu rumah tangga miskin ekstrim dibiayai Pemkot.
Pembebasan biaya pdam dan listrik
Satu KK akan ditempatkan di program penanggulagan sampah dan kebersihan kota sebagai pegawai harian lepas .
Subsidi 300 sd 500 ribu perjiwa perbulan.
Walikota, wakil walikota kadis ,asisten ,sekertaris dinas diberi tanggung jawab memonitor 1 Kepala Keluarga menjadi orang tua asuh.
"Inshaa Allah target 100 hari 42 kk miskin ektrim di Bontang zero. Zero miskin ekstrim di 100 hari pemerintahan Neni Agus," ujar Neni.
Neni menjelaskan, dengan 7 program ini pihaknya optimistis bisa mencapai zero kemiskinan ekstrim dengan tempo tidak lama. Menurutnya, salah satu penyebab kemiskinan ekstrim karena pendapatan kepala keluarga minus. Dengan program penanggulangan sampah yang menyediakan motor sampah tiap RT, operator kendaraan ini akan memprioritaskan warga miskin ekstrim.
"Nanti akan kita prioritaskan mereka," ungkapnya.
Di samping itu, bagi warga yang ingin berusaha akan mendapat pendampingan secara berkelanjutan supaya bisa mandiri dan akuntanbel."Jadi bantuan usaha bisa dikelola oleh mereka supaya tetap produktif," ungkapnya.
(Jusmin)
Dok : Tim Pemenangan
0 Komentar